Pengalaman Pertama Mengikuti Dianpinsat Cabang Ngawi 2015

Apa sih dianpisat itu? Dianpinsat atau kependekan dari Gladian Pimpinan Satuan adalah kegiatan rutin yang diadakan oleh Kwartir Cabang setiap lima tahun sekali. Pada tahun ini saya menjadi salah satu pesertanya, ada banyak ilmu, teman dan juga pengalaman yang saya dapatkan dari kegiatan ini. Namun, ada cerita menarik sebelum saya ikut diapinsat, awalnya saya tidak tahu dianpinsat itu apa, waktu itu kami mengadakan PTA (Penerimaan Tamu Ambalan) yang merupakan agenda gudep kami. Awalnya saya diajak oleh teman saya untuk ikut sebuah kegiatan, padahal saya waktu itu tidak tahu kegiatan apa. Saya langsung jwab iya, terus kami bertemu dengan kak Supri kalau keesokannya akan diadakan Technical Meeting, awalnya saya sempat ragu saat ingin ikut kegiatan ini, namun juga ada rasa penasaran yang menggelora dalam hati.
 

Keesokannya, sebenarnya saya ditugaskan di pos Keagamaan pada saat kegiatan penjelajahan, namun karena kondisi badan saya yang kurang sehat maka saya minta izin untuk istirahat dan tidak ikut bertugas. Pukul sembilan kami berngkat ke kantor DKC Ngawi untuk melaksanakan TM, setibanya disana saya bertemu dengan teman-teman saya dari banyak sekolah termasuk teman saya Ali. Pada saat itu dilakukan proses pembuatan kelompok dengan menggunakan puzzle, caranya sebuah gambar tokoh wayang digunting dan setiap orang mengambil satu-satu potongan gambar tersebut dan kemudian disatukan, saya mendapatkan kelompok dengan gambar Werkudoro. 

Setelah dilakukan pembuatan kelompok, kami mendapat beberapa tugas yang harus dikerjakan dan dipresentasikan pada saat kegiatan dianpinsat, tugas tersebut antara lain adalah pembuatan bagde gudep, pembuatan pusaka, sandi ambalan, amsal. Kami langsung membagi tugas, kebetulan saya mendapat bagian untuk membuat amsal, kegiatan TM tersebut selesai pukul 13.00 WIB, saya langsung bergegas pulang ke rumah untuk istirahat karena besok saya harus kembali ke solo untuk menjalani kegiatan Praktek Kerja Industri (Prakerin).

Hari demi hari telah berlalu dan tiba saatnya untuk menjalani kegiatan Dianpisat yang dilaksanakan pada tanggal 08-11 Januari 2015. Saya berangkat pukul 07.00 WIB menuju Jogorogo, setibanya disana kami masih menunggu salah satu temn kami yaitu Yohanita, setelah itu kami langsug melaksankan Ceck In, dan mulai mendirikan tenda, patok kami tancapkan tenda kami dirikan, namun sebelum tenda selesai didirikan kami disuruh untuk melaksanakan Pre Test, waduh jujur saja saya sebelumnya belum belajar, dengan perasaan ragu saya mengerjakan soal-soal Pre Test tersebut, resah dan gelisah menyelimuti hati setelah melaksanakan pre test, pasti nilai saya jelek dan benar saya saya tidak lulus.
 

Setelah itu kami melakukan presentasi ambalan untuk tiap-tiap kelompok yang sudah dibagi pada saat TM. Setiap kelompok maju ke depan untuk mempresentasikan tugas yang telah diberikan termasuk kelompok saya. Setelah itu kami menjalani kegiatan yang telah dijadwalkan oleh panitia, banyak sekali materi yang kami dapatkan mulai dari Materi Administrasi Gugusdepan, administrasi satuan dilanjutkan praktek pembuatan adminstrasi. Panduan pembuatan proposal kegiatan dan laporan kegiatan dilanjutkan praktek pembuatan proposal dan laporan kegiatan, Kajian Bersama UU. Gerakan Pramuka N0. 12 tahun 2010, Materi Upacara didalam pramuka dilanjutkan praktek upacara, Praktek upacara pelantikan penegak bantara, laksana dan penyematan TKK sesuai PP. Upacara, Kajian PP. Polmekbin Tegak dega No. 173 tahun 2013, Kajian AD / ART Gerakan Pramuka tahun 2012, Materi Mengelola satuan Penegak dan Manajemen Ambalan di Gugusdepan, Materi “GENRE” dari BKKBN, Materi “NAPZA” dari BNK, Cara pengujian SKU Bantara dan Laksana, dan masih banyak lagi materi yang diberikan dalam kegiatan dianpinsat cabang Ngawi 2015.
 

Di Malam terakhir kami menampilkan sebuah pentas seni, kelompok saya menampilkan joget dengan lagu india, tidak ada persiapan pada saat itu sehingga tidak bisa maksimal, namun yang terpenting adalah keseruan, setelah itu dilanjutkan Renungan Jiwa Penegak Bangkit. Keesokannya sebelum pulang kami melakukan post test dan alhamdulilah saya lulus post test dan selanjutnya mendapat tugas Penyampaian Rencana Tincak Lanjut (RTL) DIANPINSAT 2015, yang harus kami kerjakan.
 

Tiba saatnya Sayonara, setlah melakukan upacara penutupan kami melakukan jabat tangan sebagai tanda peprpisahan dan tak lupa untuk mengabadikan momen-momen indah tersebut melalui sebuah foto. Senang rasanya mengikuti kegiatan ini, jujur saja saya ingin kegiatan ini diadakan lagi.