8 Cara Mudah Menghemat Battery Laptop di Linux

Salah satu kekurangan dari linux adalah boros battery, sebagai contoh sebuah laptop mungkin bisa menyala selama 8 jam saat menggunakan Windows 10 namun saat menggunakan Linux Ubuntu mungki hanya akan bertahan selama 4 jam. Hal ini sudah menjadi sebuah rahasia umum, namun demikian hal ini bisa Anda atasi dengan melakukakan 8 hal berikut yang tentunya akan semakin menghemat penggunaan battery pada linux Anda. Dengan melakukan beberapa pengaturan Anda bisa menghemat battery hingga beberapa jam.
8 Cara Mudah Menghemat Battery Laptop di Linux

1. Melakukan Pengaturan Daya
Dengan melakukan sedikit engaturan daya saya rasa akan berpengaruh pada konsumsi battery Anda, pada linux Ubuntu misalnya, Anda bisa mengaturnya melalui menu System Setting > Pilih icon Power > Kemudian sesuaikan beberapa pengaturan sesuai kebutuhan, seperti mengaktifkan Suspend/Sleep saat laptop Anda tidak digunakan selama beberapa menit, atau mematikan laptop ketika layar ditutup.

2. Matikan Bluetooth
Jika laptop Anda memiliki Bluetooth dan tidak Anda gunakan maka matikan saja, seperti yang kita tahu pada Smartphone misalnya, battery akan terkuras dengan cepat jika Anda mengaktifkan Bluetooth secara terus menerus. Jadi aktifkan dan gunakanlah Bluetooth jika diperlukan saja, namun tips ini mungkin tidak berlaku jika laptop Anda menggunakan Bluetooth 4.0 LE yang lebih hemat dalam penggunaan daya.

3. Matikan WiFi
Mungkin ini hal yang sepele namun sering Anda abaikan, Anda mungkin membiarkan wifi hidup secara terus menerus meskipun Anda tidak menggunakannya. Tanpa Anda sadari Wifi akan secara terus menerus memindai dan jaringan yang Ada disekitar Anda. Penggunaan Wifi akan menguras daya battery dengan cepat, apalagi jika Anda menggunakannya untuk browsing, download dan Streaming.

4. Atur Kecerahan Layar
Layar adalah suatu hal yang penting, semakin terang maka konsumsi daya akan semain tinggi, utuk itu jangan mengatur layar terlalu cerah, sesuakan dengan kbutuhan. Saran saya adalah dengan menggunakan wallaper yang cerah, karena menurut Tim Ubuntu Kernel "LCD menggunakan lebih banyak kekuatan untuk menampilkan warna gelap daripada yang cerah, dan warna hitam ternyata malah mengkonsumsi daya lebih besar daripada putih".

5. Cabut Flashdisk, SD Card, atau Perangkat USB Lainnya
Setiap perangkat eksternal yang menancap pada laptop Anda seperti Modem, Flashdisk, Hardisk External, Sd Card dan perngkat lainnya tentu akan memerlukan daya agar bisa bekerja dengan baik. Jadi usahakan cabut peragkat yang sekiranya tidak dibutuhkan, apalagi smartphone yang sifatnya menyedot daya laptop Anda untuk mengisi battery.

6. Tutup Aplikasi yang Tidak Digunakan
Menjalankan sebuah aplikasi tentunya akan memanfaatkan CPU, RAM dan Hardisk. Sebagian besar aplikasi yang kita gunakan berjalan di latar belakang. Bagi Anda yang sedang melakukan multitasking dan membuka banyak aplikasi sebaiknya langsung tutup aplikasi tersebut, jangan biarkan aplikasi berjalan tanpa digunakan, terutama aplikasi yang meggunakan RAM dan CPU yang cukup besar seperti Web Browser.

7. Jangan Gunakan Adobe Flash (Jika Memungkinkan)
Menontoh video yang mengharuskan kita menjalankan Adobe Flash tentu akan semakin mempercepat konsumsi battery. Namun jika memungkinkan Anda bisa mematikannya, atau Anda bisa menggunakan Plugin Power Saver yang tersedia di browser Google Chrome.

8. Install TLP
TLP adalah sebuah aplikasi yang berjalan di latar belakang yang berguna untuk melakukan pengaturan daya dan proses manajemen hardware. Jadi penggunaan daya bisa diatur, aplikasi ini tersedia untuk Ubuntu 14.04 LTS keatas yang disediakan oleh TLP PPA.

Itulah beberapa pengaturan yang bisa Anda gunakan untuk menghemat daya battery Anda, tips diatas angat cocok bagi Anda yang selalu menggunakan laptop dalam kegiatan sehari-hari.
8 Cara Mudah Menghemat Battery Laptop di Linux 8 Cara Mudah Menghemat Battery Laptop di Linux Reviewed by Alex on 4/07/2016 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.